Anak Didik


Pengertian anak didik adalah seseorang yang sedang berkembang, memiliki potensi tertentu, dan dengan bantuan pendidik ia mengembangkan potensinya tersebut secara optimal. Untuk mengetahui siapa anak didik perlu difahami bahwa ia sebagai manusia yang sedang berkembang menuju kearah kedewasaan memiliki beberapa karakteristik, yaitu menurut Tirtaraharja, (2000) ada 4 karakteistik anak didik yang dimaksudkan, seperti : 1) Individu yang memiliki pottensi fisik dan psikis, 2) Individu yang sedang berkembang, 3) Individu yang membutuhkan bimbingan, 4) Individu yang memiliki kemampuan untuk mandiri.


Dalam kegiatan pendidikan, sasaran yang kita harapkan akan menjadi orang dewasa adalah anak didik, mereka menjadi tumpuan harapan agar menjadi manusia yang utuh, manusia bersusila dan bermoral, bertanggung jawab bagi kehidupan, baik bagi dirinya maupun bagi masyarakat. Dalam pedagogik lebih cocok menggunakan istilah anak didik daripada peserta didik, karena pedagogik seperti telah dijelaskanpada pembahasan sebelumnya adalah ilmu pendidikan anak, yang membahas pendidikan dalam tataran mikri, dalam tataran khusus, yaitu manusia yang belum dewasa. Anak didik menunjukkan seorang manusia yang belum dewasa, yang akan dibimbing oleh pendidiknya untuk menuju kepada kedewasaan.

Istilah peserta didik merupakan sebutan bagi semua orang yang mengikuti pendidikan dilihat dari tataran makro. Dengan istilah peserta didik, subyeknya sangat beragam tidak terbatas kepada anak yang belum dewasa saja. Peserta didik adalah siapa saja yang mengikuti proses pendidikan, dari mulai bayi sampai kepada kakek-kakek bisa menjadi peserta didik. Seperti dijelaskan dalam Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sitem Pendidikan Nasional, peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan.

Post a Comment

0 Comments